Apa itu Leverage? Pertanyaan seperti ini akan muncul bila kita mulai belajar berinvestasi khususnya investasi di pasar berjangka (dalam hal ini kita bicara forex trading) . Leverage penting diketahui karena akan sangat menentukan buat Anda dalam melakukan transaksi.
Leverage bisa kita artikan sebagai “daya ungkit”. Dengan leverage ini memungkinkan kita untuk berinvestasi jauh lebih besar dari dana yang kita investasikan.
Pada umumnya leverage yang diberikan di trading forex yaitu 1:100 atau dalam arti hanya membutuhkan 1% margin (jaminan) saja. Sehingga jika anda ingin membeli Poundsterling terhadap Dollar (GBPUSD) sebanyak $100 maka anda cukup memberikan margin (jaminan) sebesar 1% nya saja dari $100 tersebut yaitu $1.
Fungsi leverage dari 1:100 tersebut seperti daya ungkit anda yang bisa menaikkan kekuatan transaksi anda sampai sekitar 100x lipatnya, jadi semisal dengan margin $200 maka anda bisa bertrading maksimal di jumlah $20,000 (dari $200 x 100)
Cara menghitung margin (jaminan) dengan leverage :
- leverage 1:100 maka berarti (1/100)x100% = 1%
- leverage 1:200 maka berarti (1/200)x100% = 0.5%
- leverage 1:500 maka berarti (1/500)x100% = 0.2%
Sebelum lebih jauh tentang leverage kita lihat dulu perbedaan antara forex tradisional dan forex trading modern.
Forex Tradisional
Perdagangan forex tradisonal tanpa leverage (daya ungkit). Keuntungan yang diharapkan dari selisih antara kurs jual dan kurs beli. Biasanya terjadi di Bank dan Money changer
Contoh; Jika pada suatu waktu harga $1 sama dengan Rp 7000. Lalu Anda bermaksud membeli mata uang Dollar sebanyak $100 maka Anda harus mengeluarkan uang sebanyak Rp. 700.000. Lalu seminggu kemudian nila $1 sama dengan Rp.10.000. Bila Anda menjual $100 milik Anda saat itu keuntungan yang Anda peroleh adalah dengan melihat selisih kurs jual dan beli yaitu 10000 – 7000 sama dengan 3000 Tinggal dikali dengan jumlah Dollar yang Anda beli (yaitu $100), maka total keuntungan Anda Rp.300.000
Forex Trading Modern
Perdagangan forex dengan leverage (daya ungkit) umumnya pialang /broker menerpakan leverage 1:100. Keuntungan yang diharapkan dari selisih harga jual dan harga beli. Biasanya terjadi pada perdagangan berjangka seperti forex trading.
Contoh; Kasus yang sama dengan forex tradisional, ditambah leverage (daya ungkit) 1:100. Jika pada suatu waktu harga $1 sama dengan Rp 7000. Kemudian Anda bermaksud berinvestasi mengeluarkan uang Rp. 700.000 untuk membeli Dollar. Karena menggunakan sistem leverage (daya ungkit). Dana Anda yang Rp 700.000 di ungkit setara menjadi Rp. 70.000.000 (leverage 1:100) otomatis dengan dana ini Anda mampu membeli Dollar sebanyak 10.000 USD (bukan $100 seperti forex tradisional). Bila kemudian harga Dollar naik menjadi 10000 per dollar maka. Tinggal hitung keuntungan dari selisih kurs jual dan beli 10000 – 7000 sama dengan Rp. 3000. Lalu hasilnya dikali dengan jumlah dollar yang Anda beli dengan sistem leverage 3000 x 10.000 = Rp 30.000.000,-
Meski tidak umum menggunakan Dollar dan Rupiah sebagi contoh, karena pasangan mata uang ini tidak diperdagangkan di pasar uang (forex trading), tetapi mudah-mudahan bisa mempermudah pemahaman Anda tentang perdagangan forex yang tidak menggunakan sistem leverage (forex tradional) dan perdagangan forex yang menggunakan sistem leverage (forex modern). Perdagangan forex modern menjanjikan hasil yang lebih besar, oeh karena itulah trading forex modern lebih banyak diminati oleh orang dibandingkan forex tradisional. Tetapi harus disadari bahwa sistem leverage ini seperti pedang bermata dua, karena satu hal yang perlu Anda ingat dalam investasi adalah “nilai keuntungan yang tinggi berbanding lurus dengan resiko kerugian yang tinggi juga”.
Nilai Kontrak Di Marketiva
Sistem Marketiva cukup unik dimana Marketiva tidak menggunakan sistem Quatation (lot) seperti pialang/broker forex pada umumnya yang biasanya menggunakan platform Metatrader. Sebagai gantinya Marketiva menggunakan sistem Quantity atau Kontrak. Dengan adanya sistem Quantity ini kita bisa menjadi lebih fleksibel dalam menentukan berapa modal yang ingin digunakan untuk trading.
Marketiva menerapkan leverage 1:100 (1%). Dengan kata lain Anda cukup menyediakan margin (jaminan) 1% dari nilai kontrak (quantity) yang Anda inginkan. Contohnya untuk melakukan transaksi dengan quantity 2000 anda cukup memiliki sekurang-kurangnya $20 pada desk trading Forex.
Anda dapat memasukkan nilai quantity dengan angka berapa saja: 1, 10, 50, 500, 1000, 10000, 100000 dan kuantitas berapapun yang anda inginkan. Yang penting Anda cukup memiliki 1% margin quantity yang Anda tentukan.
Margin = Quantity x %margin Contoh;Jika Anda akan melakukan transaksi dengan Quantity 20000 dan margin yang beraku dari broker 1%. Maka margin (jaminan) yang Anda harus miliki minimal adalah;
Margin = Quantity x %margin
Margin = 20000 x 1%
Margin = 20000 / 100
Margin = $200
Anda harus memiliki margin
$200 dalam desk trading forex Anda
Margin CallMargin call yaitu jumlah dana yang harus disetor kembali oleh investor disebabkan karena cash equity desk trading sudah berada di bawah jumlah margin minimal yang biasanya besarnya ditetapkan 75% - 80% dari margin awal.
Jika Anda mendapat margin call berarti Anda harus menambah dananya sampai ke level margin awal, kalau tidak dilakukan maka posisinya akan ditutup oleh perusahaan pialang.
Sekarang kita lihat bagaimana menghitung margin call. Misalkan modal awal anda adalah $1000 dan anda melakukan transaksi order Buy GBPUSD dengan Quantity 20000, Maka margin (jaminan) yang digunakan adalah 20000 x 1% = $200. Dan sisa modal balance anda (cash equity) setelah dipotong oleh margin (jaminan) akan menjadi $1000 - $200 = $800
Dengan margin USD 200 maka nilai pergerakan per point (pip) nya menjadi $2 (dari USD 200 x 1%). dan dengan sisa modal yang sebesar $800 tersebut maka anda akan sanggup menahan loss (kerugian) hingga $800/$2 = 400 point. Jadi bila loss anda mendekati minus 400 point, biasanya akan terkena margin call. Dan bila Anda tidak menambah dana untuk meningkatkan margin. Maka transaksi open posisi anda akan otomatis diclose oleh sistem untuk menghindari cash equity balance anda menjadi minus.
Perbandingan sistem Quantity dan Quotation (lot)• 1 Mini Lot setara dengan 10000 Quantity atau setara dengan USD 100
• 1 Standard Lot setara dengan 100000 Quantity atau setara dengan USD 1000
• 1 Quantity setara dengan 1 sen, atau 0.01 USD
• 100 Quantity setara dengan 100 sen, atau 1 USD
Download versi ebook (pdf file)
Download 222 KBBy Morning Star Source : Berbagai sumber Labels: Analisa Teknikal, Basic Trading, Marketiva Tips
saya sendiri menggunakan leverage 1:500 di www.octafx.com untuk akun mikro saya. sampai sekarang saya betah menggunakan leverage 1:500. soalnya, cukup buat saya untuk membuat profit dan kalaupun kena lose gak sebesar jika menggunakan leverage yang lebih kecil